Selain adverbia kuantitatif dan adverbia kualitatif, ada jenis adverbia berdasarkan perilaku semantis lainnya yaitu adverbia limitatif. Apa yang dimaksud dengan adverbia limitatif?
Adverbia limitatif adalah kata keterangan yang menyatakan makna yang berhubungan dengan pembatasan. Dengan kata lain, adverbia ini digunakan untuk menerangkan kalimat pembatasan.
Adverbia ini ditandai dengan kata “hanya”, “saja”, “selain”, “kecuali”, “sampai”, atau “sekadar”.
Contoh Kalimat Adverbia Limitatif
Berikut ini berbagai contoh kata keterangan limitatif dalam kalimat bahasa Indonesia.
- Obat hanya untuk orang sakit.
- Kami di rumah saja sewaktu lebaran nanti.
- Maaf, saya sekadar mengingatkan.
- Seharian adik bermain di rumah saja karena hujan sangat deras.
- Tidak ada yang boleh masuk selain guru.
- Warung itu buka setiap hari kecuali hari Minggu.
- Semua anggota tim sudah siap kecuali satu orang yang terlambat.
- Bani datang ke rumah Heri sekadar memberikan hadiah ulang tahun.
- Saya ingin makan nasi goreng saja untuk malam ini.
- Toko kue itu buka sampai jam 10 malam.
- Aku hanya punya waktu 3 menit untuk berbicara.
- Pertemuan ini sekadar untuk membahas acara pekan depan.
- Lomba pidato itu hanya boleh diikuti siswa kelas X dan XI.
- Siswa belajar di rumah saja selama pandemi.
- Ayah bekerja sampai hari Sabtu.
- Kamu bisa memilih satu film saja untuk ditonton malam ini.
- Pameran itu hanya bisa dihadiri oleh mahasiswa.
- Kamu hanya perlu menekan tombol itu.
- Andi bertemu Hanif sekadar mengucapkan perpisahan.
- Saya ingin makan nasi goreng saja untuk malam ini.
- Semua siswa hadir di kelas, kecuali satu orang yang sakit.
- Dia hanya menghabiskan uang untuk kebutuhan penting.
- Sepeda motor yang parkir sembarangan hanya menambah kemacetan.
- Kita hanya memiliki waktu satu jam untuk menyelesaikan tugas ini.
- Makanan ini hanya untuk orang dewasa.
- Kita pergi liburan ke pantai saja.
- Aku hanya ingin mengenakan pakaian itu saat pesta.
Itulah dia berbagai contoh kalimat adverbia limitatif beserta penjelasannya. Jika ada yang kurang dipahami, jangan ragu untuk bertanya lewat kolom koment
0 komentar
Maaf, tidak diperkenankan berkomentar menggunakan atau mengandung tautan aktif