Bertemu lagi di Ayo Berbahasa, dan hari ini kita akan membahas tentang contoh-contoh kalimat analogi beserta pengertiannya.
Kata "analogi" sendiri pastinya sering kita dengar dalam percakapan sehari-hari. Biasanya analogi disebutkan ketika seseorang menjelaskan sesuatu dengan membandingkan atau mengumpamakan maksud dari hal yang ingin dijelaskan dengan perumpamaan lain yang lebih mudah dimengerti.
Lalu, bagaimana dengan pengertian kalimat analogi? Mari cari jawabannya bersama dalam artikel berikut ini.
Pengertian Kalimat Analogi
Kata "analogi" sendiri bisa diartikan sebagai sebuah perbandingan yang sistematis antara dua hal yang berbeda, tapi punya kesamaan dari segi fungsi.
Artinya, kalimat analogi tidak bisa dibuat secara asal dengan menyamakan dua hal yang berbeda. Namun harus dibuat antara dua hal yang bentuknya berbeda, namun punya sifat, perilaku, cara kerja, atau fungsi yang sama dan sesuai antara kedua benda yang dianalogikan.
Definisi Kalimat Analogi Berdasarkan Ahli
Ada beberapa ahli bahasa yang mendefinisikan kalimat analogi berdasarkan versi mereka masing-masing, di antaranya adalah:
Definisi dari Louis Kattsef
Berdasarkan Louis Kattsef, analogi adalah sebuah usaha menjelaskan sesuatu kejadian atau hal yang kita lakukan dengan menggantinya dengan sesuatu yang seruta dengan hal tersebut untuk mencapai kesimpulan yang sama.
Artinya, kalimat analogi dibuat untuk mencapai sebuah kesimpulan yang sama dengan cara berbeda, bukan untuk menjadi sebuah pembenaran ataupun menyalahkan suatu hal.
Definisi dari Mundiri
Berdasarkan penjelasan Mundiri, analogi merupakan sebuah fenomena menuju fenomena yang lain dengan jenis yang sama. Kedua fenomena tersebut akan disesuaikan sehingga memiliki kesimpulan yang sama seperti yang ingin disampaikan.
Definisi Menurut Syarkawi Dhofir
Menurut penjelasan dari Syarkawi Dhofir, analogi dijelaskan sebagai sebuah kesimpulan dari hasil percobaan satu dengan lainnya yang kemudian disebut sebagai usaha analogi.
Definisi dari Dr. Ibrahim Anis
Penjelasan menurut Dr. Ibrahim Anis agak berbeda dengan definisi ahli yang lain.
Beliau menjelaskan bahwa analogi adalah sebuah usaha mengubah bentuk suatu hal menjadi benda lain dari yang rumit menjadi lebih simple, dari yang tidak diketahui menjadi yang diketahui.
Definisi Menurut Ferdinand de Saussure
Yang terakhir, Ferdinand de Saussure menjelaskan bahwa analogi merupakan sebuah bentuk peniruan dari bentuk satu ke bentuk yang lain. Dengan syarat, kedua bentuk tersebut harus sama dan sesuai antara tiruan dengan yang ditiru.
Ferdinand de Saussure menjelaskan definisi ini dalam bukunya yang berjudul Course de Linguistique Generale.
Jenis-jenis Kalimat Analogi
- Analogi induktif
- Analogi deklaratif
- Analogi pinjaman
- Analogi susunan
- Analogi palsu
- Analogi pincang
Analogi Induktif
Kalimat analogi induktif adalah kalimat yang dibuat berdasarkan dua buah hal atau perumpamaan yang kemudian ditarik kesimpulan yang sama antara perumpamaan pertama dengan perumpamaan kedua.
Analogi jenis ini adalah yang paling mudah dan paling sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Analogi Deklaratif
Analgi deklaratif adalah sebuah cara menjelaskan suatu hal yang asing dengan menyamakannya dengan hal lain yang lebih umum.
Cara ini biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu kejadian yang sifatnya teknis agar bisa dimengerti oleh pendengar awam.
Analogi Pinjaman
Analogi pinjaman adalah sebuah kalimat analogi yang dibuat dengan cara meminjam kesamaan antara satu hal dengan hal yang lain. Contohnya, wajan penggorengan dijadikan analogi lensa kacamata karena sama-sama memiliki bentuk cembung dan cekung.
Analogi Susunan
Analogi susunan adalah kalimat analogi yang dibuat untuk menciptakan susunan realitas terhadap suatu pengertian.
Analogi Palsu
Selanjutnya ada analogi palsu, yaitu sebuah analogi yang dibuat dengan menggunakan perumpamaan suatu hal dengan tujuan agar terlihat benar di mata pendengar, padahal analogi ini dibuat dengan dua hal yang tidak ada kesamaannya sama sekali.
Analogi Pincang
Yang terakhir adalah analogi pincang, yaitu analogi yang tidak ada kesamaan antara tiruan dengan yang ditiru, tapi masih bisa mencapai kesimpulan yang sama.
Contoh Kalimat Analogi dalam Kehidupan Sehari-hari
Setelah tahu apa saja pengertian dan jenis-jenisnya, sekarang mari kita lihat contoh kalimat analogi dalam kehidupan sehari-hari.
- Haji Rhoma Irama berkata, "Hidup tanpa cinta bagaikan taman tak berbunga"
- Bu guru menjelaskan materi hari ini sangat terburu-buru, seperti sedang dikejar hantu
- Kalau tidak bermalas-malasan, pekerjaanmu akan selesai dalam sekejap mata
- Tubuhnya lentur sekali seperti karet. Pasti dia sering senam dan olahraga
- Karena tidak pernah pemanasan, tubuhku rasanya seperti kayu
- Adiknya mudah sekali dibohongi, seperti ikan diberi umpan di pancingan
- Tangannya dingin sekali, seperti habis berjalan di tengah gunung salju
- Orang-orang di bawah sana seperti semut, berjalan kesana-kemari bergerombolan
- Ramainya kolam renang hari ini seperti es cendol
- Walaupun wajahnya sangat cantik, tapi ayahnya galak sekali. Memang sih, semua bunga mawar pasti berduri
- Pemandangan lampu kota di malam hari terlihat seperti bintang di atas langit
- Dia hanya dijadikan mainan oleh kekasihnya
- Saking banyaknya uang yang dibawa, dia sampai seperti ATM berjalan
- Airnya jernih sekali seperti kaca
- Makannya lahap sekali seperti kucing peliharaan yang baru dikasih makan
- Suara mirip speaker rusak miliknya itu sangat mengganggu
- Kalau jalannya kaya siput gini, bisa-bisa kita baru sampai ke pameran tahun depan!
- Temannya terus dijadikan perisai tiap kali dia membuat masalah
- Padahal tinggalnya di tengah hutan, tapi rumanya seperti istana di buku cerita dongeng anak kecil
- Karena tidak mau dijauhi oleh teman sekelasnya, dia terus menuruti apa yang mereka perintahkan seperti kerbau yang dicucuk hidungnya
- Si Jago Kandang tidak berani kalau harus berkompetisi ke luar kota
- Sesulit apapun masalah yang kita hadapi, tidak ada gunung yang tidak bisa kita pindahkan
- Tenang saja, badai pasti berlalu.
- Panasnya jalanan di Jakarta seperti kita berada di dalam penggorengan
- Pokoknya, jangan lepaskan tongkatnya seperti hidupmu bergantung pada tongkat itu
- Konser kemarin malam pecah sekali
- Bicaranya cepat sekali, seperti rapper sedang bernyanyi
- Mau menunggu 1000 tahun pun tidak akan datang kalau kita tidak berusaha mencarinya
- Jangan kemana-mana kalau kamu tidak mau jadi anak hilang
- Kamu lari-larian kesana-kemari terus seperti gasing
- Hari ini ramai sekali di kelas seperti lagi di pasar
- Di mata pacarnya, dia hanya menjadi ATM saja
- Romantis sekali kisah cintanya, sampai Romeo dan Juliet
- Padahal belum nikah, tapi nempelnya sudah kaya perangko
- Ketika memberi sambutan singkat saja bicaranya sepanjang kereta api
Nah, seperti itulah penjelasan dan contoh kalimat analogi beserta jenis-jenisnya. Semoga artikel hari ini bisa membantu kamu memahami masalah analogi kalau belum paham dengan apa yang diajarkan di sekolah.
0 komentar
Maaf, tidak diperkenankan berkomentar menggunakan atau mengandung tautan aktif